DASAR TEORI CHLOROPHYTA
1.
Ciri-ciri umum
a.
Berwarna hijau, karena
mengandung kloroplas (plastid yang berwarna hijau) dengan butir-butir pirenoid
ditengahnya. Bentuk kloroplas ini pada beberapa genus berlainan, seperti bentuk
spiral (spirogyra), bentuk jala (hydrodiction), bentuk bintang (zygnema),
bentuk ladam (ulothrix), dan butiran atau himpunan klorofil yang tak teratur.
b.
Butir-butir pirenoid berfungsi
dalam fotosintesis untuk menghasilkan amilum (pati). Dalam pengamatan
mikroskop, pirenoid tampak sebagai butiran yang memantulkan cahaya berada di
tengah-tengah kloroplas.
c.
Sel-sel alga hijau sudah
bersifat eukarion atau memiliki dinding nucleus. Tubuhnya ada yang bersel satu
(chlorella), berkoloni (volvox), dan bersel banyak membentuk benang (
spirogyra), berbentuk lembaran (ulva) da nada yang serupa rumput (chara).
(Suroso, 1992)
2.
Perkembangbiakan
a.
Perbanyakan vegetatif
Yang dimaksud dengan perbanyakan vegetatif diantaranya ialah :
1)
Pembelahan sel sehingga
menyebabkan pertambahan sel koloni
2)
Karena suatu sebab koloni pecah
3)
Pada pembentukan zoospore,
aplanospora, dan zoogamet, bagian tertentu dari benang alga putus karena selnya menjadi
kosong.
b.
Pembiakan aseksual
Zoospora
|
Spora kembar
|
Aplanospora
|
Sebagau pengganti zoospore dan tidak mempunyai flagel, dapat di
interpretasikan sebagai zoospore yang gagal dimana fase bergeraknya telah
ditinggalkan
|
Hydrospora
|
Aplanospora yang mempunyai dinding tebal
|
Autospora
|
Jika aplanospora bentuknya sama dengan sel induknya
|
Akinete
|
Sel vegetatif yang berkembang menjadi stadium yang menyerupai
spora dengan dinding yang tebal dan mempunyai sejumlah makanan cadangan.
|
c.
.Pembiakan seksual
Isogami
|
Peleburan antara gamet yang berflagel dan
tak bisa dibedakan secara morfologi antara gamet jantan dan gamet betina
|
Anisogami
|
Peleburan antara dua gamet yang berflagel
yang besarnya tidak sama. Yang lebih kecil gamet jantan yang lebih besar
gamet betina
|
Oogami
|
Peleburan antara gamet berflagel jantan
yang kecil(anterozoid) dengan gamet betina yang tidak berflagel (telur)
|
d.
Habitat
Chlorophyta banyak hidup di perairan tawar, laut dan
tempat-tempat lembab.Bahkan banyak yang membentuk simbiosis dengan tumbuhan
lain (lichens).Yang hidup di perairan sebagai fitoplankton, penting artinya
dalam perikanan (Suroso dkk , 2014)
#BIOLOGI #MAHASISWA BIOLOGI #MAHASISWIBIOLOGI #TUGASBIOLOGI #BILOGYTASK #LOVEBIOLOGI #ARTIKELBIOLOGI #ARTIKELMAKHLUKHIDUP
#ALGAHIJAU #TUGASALGAHIJAU #RESUMEALGAHIJAU #RESUMECHLOROPHYTA
daftar pustaka nya kok ga ada, alangkah baik nya jika di buat biar lengkap
BalasHapusalangkah baik nya jika ada dafar pustaka
BalasHapus